POJOKKATA.COM, Magetan – Warga Desa Lembeyan Wetan, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan digemparkan dengan kabar hilangnya seorang anak perempuan bernama Ilut Apriliani (15), Jumat (9/5/2025). Remaja tersebut dilaporkan hilang usai diduga tersesat di kawasan hutan saat hendak menyusul ibunya yang tengah memanen kunyit.
Ilut, yang diketahui mengalami keterbelakangan mental, awalnya ikut kedua orang tuanya ke ladang di area pinggir hutan milik Perhutani. Setelah sempat pulang sebentar bersama ayahnya, Suradi (50), untuk memberi minum kambing di rumah, Ilut pamit kembali ke ladang untuk menyusul sang ibu dan neneknya.
Namun, sesampainya Suradi kembali ke ladang, ia justru ditanya sang istri soal keberadaan anak mereka.
“Saya pikir dia sudah bersama ibunya. Tapi istri saya bilang tidak melihat Ilut sejak tadi,” kata Suradi.
Sadar anaknya tak kunjung ditemukan, keluarga pun segera berkoordinasi dengan perangkat desa. Warga bersama Forkopimca Lembeyan, perangkat desa, dan relawan segera melakukan pencarian di sekitar ladang dan hutan.
Pencarian sempat dilanjutkan hingga malam hari, namun karena cuaca gerimis dan kondisi medan yang cukup sulit, operasi dihentikan sementara sekitar pukul 23.30 WIB, Jumat (9/5/2025).
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Eka Wahyudi, membenarkan adanya laporan anak hilang tersebut. “Pencarian dilakukan oleh personel gabungan dari TNI, Polri, BPBD Magetan, relawan, serta warga sekitar. Personil susuri jalur hutan di Desa Lembeyan Wetan,” terangnya, Sabtu (10/5).
Eka menjelaskan, hingga saat ini korban belum ditemukan. “Kami masih terus berupaya. Pencarian akan dilanjutkan besok,” ujarnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dalam menjaga anak-anak, terutama saat beraktivitas di area terbuka dan berisiko. (Gal/PK)
