Forum Anak Serahkan Suara Anak Magetan ke Bupati, Soroti Rokok, Bullying, dan Identitas Anak

0

POJOKKATA.COM, MAGETAN – Perayaan puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 tahun 2025 di Kabupaten Magetan tak hanya jadi ajang seremoni. Forum Anak Kabupaten Magetan turut ambil peran penting dengan menyuarakan berbagai aspirasi anak-anak Magetan.

Bertempat di GOR Ki Mageti, Selasa (5/8), Forum Anak menyerahkan langsung Suara Anak Indonesia tingkat kabupaten kepada Bupati Magetan.

Ketua Forum Anak Magetan, Raditya Putra Rahmatullah, menjelaskan bahwa suara anak tersebut merupakan hasil dari sidang yang dilaksanakan pada bulan Juni lalu. Dari sidang itu, lahir 10 poin penting yang menjadi aspirasi anak-anak di Kabupaten Magetan.

Salah satu poin yang disoroti adalah permintaan agar pemerintah daerah menjamin perlindungan anak dari paparan asap rokok.

“Bahayanya paparan asap rokok semoga bisa disikapi dengan menyediakan ruang bebas asap rokok bagi anak-anak,” terang Raditya saat diwawancarai secara terpisah.

Selain itu, isu bullying menjadi perhatian utama. Raditya menyebut angka kasus bullying di Magetan masih tinggi, bahkan sempat menyentuh angka 40 hingga 50 kasus di tahun 2024.

“Itu jadi konsen utama kami. Pemerintah harus serius menekan angka bullying yang cenderung meningkat,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa Dinas PPKBPP dan PA bersama Forum Anak sudah melakukan sosialisasi ke sejumlah sekolah yang rawan kasus perundungan. Sosialisasi tersebut bertujuan memberikan edukasi serta mengenalkan mekanisme pelaporan bagi korban.

“Kalau ada anak yang keberatan menyampaikan langsung, mereka bisa melapor melalui Postur Hat, semacam kanal aduan di forum kami. Bisa juga melalui konsultasi di Dinas atau langsung ke Sekretariat Forum Anak,” ujar Raditya.

Selain dua isu tersebut, Forum Anak juga menyinggung pentingnya edukasi bahaya pornografi, penyimpangan seksual, serta penanganan kasus anak putus sekolah. Dalam aspek administratif, mereka juga mendorong percepatan kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA) melalui kerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

“Banyak anak di Magetan yang belum punya KIA. Kami ikut fasilitasi agar anak-anak bisa segera memiliki identitas resmi,” tambahnya.

Bupati Magetan yang menerima langsung aspirasi tersebut memberikan apresiasi atas keterlibatan aktif Forum Anak. Ia menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk menindaklanjuti suara anak sebagai bagian dari upaya mewujudkan Magetan sebagai Kabupaten Layak Anak. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini