POJOKKATA.COM, Magetan – Aksi vandalisme menimpa Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Magetan, Minggu (12/10/2025) sore.
Sejumlah bagian gedung dirusak oleh orang tak dikenal (OTK).
Kerusakan terjadi di beberapa titik. Logo partai di pagar depan gedung dicoret-coret dengan batu bata, tembok sisi bangunan penuh coretan, dan papan nama partai tampak sobek akibat dilempari batu.
Sejumlah saksi menyebut, selain pagar dan papan nama, pipa PDAM di area sekitar kantor juga ikut rusak.
“Plang nama, pagar, pipa PDAM, dan lain-lain rusak,” ujar salah satu warga yang melihat kondisi di lokasi.
Diduga aksi tersebut dilakukan pada Minggu sore. Saat kejadian, kantor dalam kondisi sepi karena memang tidak ada penjaga yang bertugas.
Selama ini, kantor tersebut dikenal aman tanpa insiden serupa.
Menanggapi perusakan itu, kader PDI Perjuangan Magetan, Diana Amaliyah Verawatiningsih atau yang akrab disapa Diana Sasa, mengecam keras tindakan tersebut.
Ia menyebut perusakan itu bukan hanya serangan terhadap properti partai, tetapi juga terhadap marwah dan nilai perjuangan PDI Perjuangan.
“Sebagai kader PDI Perjuangan, saya mengecam dengan tegas tindakan vandalisme yang dilakukan pihak tak dikenal terhadap Kantor DPC PDI Perjuangan Magetan. Ini bukan sekadar perusakan, tapi juga serangan terhadap nilai ideologi, gotong royong, dan perjuangan untuk rakyat,” tegasnya.
Diana menyebut pelaku vandalisme sebagai pihak pengecut yang tidak berani menyampaikan perbedaan pendapat secara terbuka dan santun dalam koridor hukum dan demokrasi.
“Serangan terhadap kantor partai adalah serangan terhadap semangat juang rakyat yang kami wakili,” lanjutnya.
Meski mengecam keras, Diana mengimbau seluruh kader dan simpatisan untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi. Ia percaya aparat kepolisian akan segera mengusut pelaku dan motif di balik aksi tersebut.
“Marwah partai justru akan terjaga ketika kita merespons dengan kepala dingin, disiplin, dan keyakinan bahwa kebenaran ada di pihak kita,” ujarnya.
Diana menegaskan, partainya tidak akan gentar menghadapi tekanan atau teror dalam bentuk apa pun. “PDI Perjuangan telah ditempa sejarah panjang perjuangan dan ujian. Kami akan terus berdiri tegak memperjuangkan kebenaran, keadilan, dan kepentingan rakyat,” pungkasnya. (Gal/PK)