HUT ke-54 KORPRI di Ponorogo, Lisdyarita Dorong ASN Tetap Inovatif Meski Anggaran Ngepres

0

POJOKKATA.COM, PONOROGO – Peringatan HUT ke-54 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Kabupaten Ponorogo dimaknai sebagai momentum mempertegas disiplin, integritas, dan profesionalisme aparatur sipil negara. Itulah pesan pokok yang ditegaskan Plt. Bupati Ponorogo, Bunda Lisdyarita, saat memimpin upacara di Halaman Pendopo Agung, Senin (1/12).

Mengusung tema “Bersatu, Berdaulat, Bersama Korpri dalam Mewujudkan Indonesia Maju”, Lisdyarita meminta seluruh ASN tidak berhenti meningkatkan kualitas kinerja dan pengabdian.

Menurutnya, tiga pilar utama—profesionalisme, kedisiplinan, dan integritas moral—harus menjadi napas setiap aparatur.

“Yang tidak kalah pentingnya, seluruh anggota Korpri harus memiliki integritas moral yang baik, sehingga memiliki kewibawaan di hadapan masyarakat,” ujarnya dalam amanat upacara.

Ia juga menyoroti pentingnya inovasi dalam pelayanan publik. Meski anggaran tahun berjalan cukup terbatas, Lisdyarita menegaskan bahwa kondisi tersebut tidak boleh menjadi alasan menurunnya kualitas kerja.

“Di tengah anggaran yang ngepres, kami tetap harus semangat bekerja. Dengan anggaran yang tidak banyak, izin kami gunakan untuk perbaikan jalan,” jelasnya.

Lisdyarita memastikan pemerintah daerah tetap fokus pada pelayanan dasar dan pembangunan yang tepat sasaran. Ia mengajak seluruh anggota Korpri menunjukkan kinerja terbaik.

“Kita buktikan kepada masyarakat bahwa anggota Korpri Ponorogo siap bekerja dengan baik untuk Ponorogo dan negara yang kita cintai,” tambahnya.

Menjelang musim penghujan, Lisdyarita turut mengingatkan perangkat daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana.

Koordinasi lintas sektor disebutnya wajib diperkuat agar penanganan darurat dapat dilakukan cepat dan efektif.

Ia juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang tinggal di kawasan lereng agar lebih waspada terhadap kemungkinan longsor akibat intensitas hujan tinggi.

“Perlu kewaspadaan bagi yang mempunyai rumah di lereng-lereng. Saya berharap perangkat daerah yang menangani bencana selalu siap siaga dan terus berkoordinasi,” pesannya.

Upacara berlangsung khidmat dan menjadi pengingat bahwa semangat Korpri tidak boleh berhenti pada seremoni, tetapi harus tercermin dalam kerja nyata aparatur melayani masyarakat. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini