POJOKKATA.COM, Magetan – Setelah diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pada akhir tahun lalu, Masterplan Sirkuit Magetan segera memasuki fase pembangunan.
Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Magetan, Benny Adrian, menjelaskan bahwa setelah Detail Engineering Design (DED) sirkuit disepakati, lelang akan segera dimulai, didukung anggaran sebesar Rp 16,2 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Peluncuran akhir tahun lalu membuka jalan untuk tahap lelang di awal tahun ini, dengan harapan pembangunan dapat terselesaikan pada 2024,” ujar Benny Adrian pada acara pelepasan Mario Aji Goes To Moto 2, Selasa (7/2/2024) kemaren.
Inisiatif ini bertujuan meningkatkan minat olahraga balap motor di Magetan, dengan dukungan dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Magetan. Risto Ariesta Vialle, Ketua IMI Magetan, menegaskan komitmen mereka untuk mendampingi pembangunan sirkuit berstandar FIA ini.
“Kami akan bekerjasama dengan pelaksana pembangunan sirkuit, melakukan pendampingan pada aspek teknis, termasuk ukuran tikungan, mitigasi bencana, dan lainnya,” ungkap Risto Ariesta Vialle. Tujuannya, memastikan sirkuit nyaman dan aman digunakan.
Menurut DED yang disetujui Pemprov Jatim, sirkuit ini terletak antara pit Lane dan Paddock, memiliki luas minimal 1.400 meter persegi, serta dilengkapi dengan pitbox. Fasilitas modern seperti sistem komunikasi pos pencatat waktu, ruang resmi, dan ruang delegasi FIA juga akan menjadi bagian integral dari sirkuit Magetan.
Sirkuit ini tidak hanya menawarkan pengalaman balap yang seru, tetapi juga memprioritaskan aspek kesehatan. Fasilitas kesehatan dengan peralatan medis canggih, instalasi operasi minimal, dan unit ambulans lengkap akan dibangun. Tribun VIP, festival tertutup dan terbuka, parkir yang memadai, restoran, serta fasilitas umum lainnya juga menjadi bagian dari desain sirkuit ini.
Diharapkan bahwa dengan kehadiran sirkuit balap ini, Magetan dapat menjadi pusat sport tourism di Jawa Timur, membawa dampak positif bagi perkembangan olahraga balap motor dan ekonomi lokal. Semua mata tertuju pada tahap lelang dan pembangunan selanjutnya, membawa wilayah ini menuju era baru balap motor yang berkualitas dan memukau.