POJOKKATA.COM, Magetan – Setiap tahunnya, Kelurahan Bulukerto, Kabupaten Magetan, menggelar acara Festival Nrang Kusumo. Festival ini bukan hanya sekadar acara hiburan, tetapi juga sebuah penghormatan terhadap tokoh sejarah yang telah memberikan kontribusi besar bagi daerah ini.
Festival Nrang Kusumo diselenggarakan dengan berbagai rangkaian kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Lomba fotografi, videografi, pameran UMKM, pentas musik, dan hiburan menjadi bagian dari acara ini. Selain itu, festival ini juga menghadirkan pelatihan, pengajian akbar, dan pertunjukan wayang kulit sebagai bentuk pelestarian budaya.
Lurah Bulukerto, Widya Yusti Atlisiaji, S.Sos M.Medkom, menjelaskan bahwa festival ini bertujuan untuk mengenang jasa dan semangat integritas dari Patih Nrang Kusumo, salah satu tokoh penting dalam sejarah Kabupaten Magetan.
“Festival ini bukan hanya merayakan budaya, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap Patih Nrang Kusumo yang luar biasa dalam melestarikan kemerdekaan Indonesia. Kami berharap, dengan adanya festival ini, generasi muda bisa lebih mengenal dan meneladani semangat beliau,” ungkapnya.
Patih Nrang Kusumo sendiri dikenal sebagai seorang tokoh yang memiliki peran penting pada masa pemerintahan Amangkurat II di Kartasura. Beliau dikenal sebagai bangsawan yang menentang kekuasaan VOC dan akhirnya memilih untuk hijrah ke Bulukerto, yang kini dikenal sebagai bagian dari perjalanan sejarah yang penuh makna.
“Spirit hijrah dari Kartasura ke Magetan ini menjadi inspirasi bagi kami untuk terus memperjuangkan nilai-nilai luhur seperti integritas, loyalitas, dan kejujuran,” ujar Widya.
Melalui festival ini, selain mengenang perjuangan tokoh sejarah, diharapkan juga bisa memberikan dampak positif pada sektor perekonomian lokal.
“Kami ingin menularkan nilai-nilai mulia kepada masyarakat dan turut meningkatkan geliat perekonomian melalui UMKM,” tambah Widya.
Tak hanya itu, Lurah Bulukerto juga menekankan pentingnya keterlibatan seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan festival ini.
“Festival Nrang Kusumo adalah hajatan besar bersama yang membutuhkan kontribusi dari setiap warga, baik dalam segi kreativitas maupun solidaritas,” jelasnya.
Festival ini pun diharapkan menjadi ruang bagi masyarakat Bulukerto untuk berkembang dan mendapatkan manfaat ekonomi, sosial, dan budaya.
Widya berharap, melalui perencanaan yang matang dan semangat gotong royong, festival ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan menciptakan hubungan yang lebih erat antarwarga.
“Kami ingin pembangunan SDM yang holistik. Jika hati dan pikiran masyarakat sudah baik, perekonomian akan ikut maju,” ungkap Widya.
Selain itu, Festival Nrang Kusumo juga bertujuan untuk memperkenalkan Bulukerto sebagai tempat yang kaya akan sejarah dan budaya. Dalam bahasa Jawa Kuna, kata “pamegetan” yang diartikan sebagai “tempat orang mulia” dianggap sebagai asal-usul nama Magetan. Dengan niat mulia dan semangat kebersamaan, festival ini diharapkan dapat menjadi tradisi yang terus berkembang di masa depan. (Gal/PK)