POJOKKATA.COM, MAGETAN – Penerapan pemilihan kepala desa (pilkades) dengan sistem elektronik atau e-voting di Kabupaten Magetan menarik perhatian daerah lain. Terbaru, giliran rombongan DPRD Kabupaten Gresik yang melakukan studi banding, Jumat (20/6).
Kunjungan yang dipimpin Sekretaris Komisi 1 DPRD Gresik, Mustajab, itu diterima langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Magetan, Benny Adrian, didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Magetan, Eko Muryanto, di ruang jamuan Pendopo Surya Graha.
Dalam sambutannya, Mustajab mengungkapkan ketertarikan pihaknya terhadap penerapan e-voting pilkades di Magetan yang dinilai berhasil.
“Kami datang ke Magetan ingin mendapatkan informasi tentang sejauh mana pelaksanaan e-voting yang sukses dilaksanakan di Kabupaten Magetan, sehingga nanti akan kami jadikan referensi untuk bisa kami aplikasikan pada pelaksanaan pilkades di Kabupaten Gresik mendatang,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas PMD Magetan, Eko Muryanto, menjelaskan secara rinci perjalanan penerapan e-voting di Magetan, mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, hingga evaluasi.
Tak hanya menjelaskan, Eko juga mengajak rombongan untuk melihat langsung simulasi cara kerja sistem e-voting yang digunakan dalam pilkades.
Menurut Eko, sistem ini terbukti efektif menekan potensi kecurangan, mempercepat proses penghitungan suara, dan meningkatkan transparansi pemilihan.
“Dengan e-voting, masyarakat bisa memilih secara lebih mudah dan hasilnya bisa langsung diketahui dalam waktu singkat,” jelasnya.
Simulasi yang diperagakan staf Dinas PMD pun mendapat perhatian serius dari para anggota dewan asal Gresik. Mereka tampak antusias mengikuti proses, mulai dari registrasi pemilih hingga proses pemungutan suara secara elektronik.
Kunjungan diakhiri dengan sesi diskusi dan penyerahan cinderamata sebagai bentuk apresiasi atas sambutan hangat dari tuan rumah. (Gal/PK)
