POJOKKATA.COM, Ponorogo – Sebagai bagian integral dari sistem demokrasi, peran pers dalam membangun negara dan mengawal kontrol sosial masyarakat tidak dapat dipandang sebelah mata. Pada Peringatan Hari Pers Nasional di Pondok Jambu, Kelurahan Brotonegaran, Ponorogo, Kang Bupati Sugiri menyoroti pentingnya peran pers sebagai pilar negara.
“Pers ini sebuah entitas yang pentingnya sama dengan sebuah negara, sama dengan DPR, Bupati. Keberadaannya tidak sekedar mewarnai tetapi esensi dari kehadiran pers adalah menjadi pilar negara ini penting untuk kita camkan bersama. Sehingga produk pers mampu mempengaruhi dan mampu menyadarkan apa saja,” ungkap Kang Bupati Sugiri.
Menurutnya, sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, pers telah memegang peran sentral. Kang Bupati mengilustrasikan peran pers ketika perjuangan Dr. Soetomo, yang melahirkan Sumpah Pemuda pada tahun 1928 hingga mendukung pergerakan kemerdekaan.
“Ketika penyadaran dimulai dari Dr. Soetomo sampai Sumpah Pemuda pada 1928 yang tentu mendorong kemerdekaan, peran pers luar biasa. Ketika mempertahankan kemerdekaan Bung Tomo yang juga wartawan mampu membakar semangat melalui pidatonya. Sehingga pecahlah 10 November,” tambahnya.
Namun, Kang Bupati juga memberikan peringatan terkait tantangan yang dihadapi pers dalam era teknologi canggih. Dengan akses sosial media yang semakin mudah, tanpa saringan sebelum berbagi, literasi masyarakat berisiko menurun dan terkena dampak hoax.
“Hari ini pers dihadapkan oleh kehidupan yang tidak menentu. Sosial media menghantam sehingga antara pers dan sosmed orang-orang hampir jumbuh. Literasi yang dibaca rakyat secara tidak cerdas maka akan memakan berita-berita yang hoax atau berita yang menggiring opini,” tambahnya.
Dalam momentum Hari Pers Nasional ini, Kang Bupati Sugiri mengajak insan pers Ponorogo untuk bersatu dalam menegakkan kebenaran. Upaya tersebut diarahkan pada peningkatan kreativitas dan konsistensi pers dalam menyajikan berita yang akurat dan informatif kepada masyarakat.
Sembari menghadapi perubahan zaman, Kang Bupati merinci bahwa pers harus mampu tampil lebih modern, kreatif, dan berkomitmen untuk menyajikan kebenaran. Melalui kolaborasi antara pemerintah dan pers, diharapkan dapat diciptakan lingkungan informasi yang sehat dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa.
