Reog Ponorogo Menjadi Sorotan Internasional dalam Reality Show Rumania

0

POJOKKATA.COM, Ponorogo – Daya tarik warisan budaya Indonesia kembali menarik perhatian internasional, kali ini dengan Reog Ponorogo yang ikonik menjadi pusat perhatian dalam sebuah reality show Rumania berjudul “Asian Express.” Tim produksi dari Rumania memilih Reog Ponorogo sebagai titik fokus, menyoroti signifikansi budaya yang kaya dan pertunjukan yang memukau.

Pengambilan gambar dimulai di jantung kampung halaman Reog, tepatnya di Desa Sraten, Kecamatan Jenangan, pada hari Rabu (17 April 2024), memperlihatkan esensi seni tradisional ini di tengah-tengah lingkungan yang penuh warna dari asalnya.

Reality show “Asian Express,” yang bertema perlombaan petualangan, bertujuan untuk memperlihatkan keragaman budaya, komunitas lokal, landmark ikonik, dan situs bersejarah Indonesia kepada audiens global. Patria Andaru, Produser Lokal, menyatakan bahwa misi acara tersebut adalah untuk merayakan adat, tradisi, dan keragaman budaya Indonesia, menonjolkan keunikan dari setiap lokasi yang dipilih.

Patria menekankan pentingnya memilih Ponorogo sebagai lokasi pengambilan gambar, menghubungkannya dengan dampak budaya yang mendalam dari Reog. Seni tradisional ini dipandang sebagai harta budaya yang layak dilestarikan dan dipromosikan di panggung global.

“Kami memahami bahwa Reog Ponorogo adalah sebuah seni yang harus kita lestarikan; ini untuk memperlihatkan budaya dan warisan Indonesia kepada komunitas internasional,” ungkap Patria.

Semangat pengakuan global untuk Reog tidak hanya dirasakan oleh tim produksi tetapi juga oleh pihak otoritas lokal. Bupati Sugiri Sancoko menyatakan kegembiraan Ponorogo dipilih sebagai latar belakang acara TV Rumania tersebut, mengantisipasi peningkatan pengakuan global untuk Reog dan Ponorogo.

“Dengan Reog segera diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO, kami berharap Reog akan mendapatkan pengakuan yang lebih luas di dunia,” ujar Bupati Sugiri.

Seiring dengan perkembangan Ponorogo sebagai destinasi wisata, harapan ada bahwa Reog akan menjadi daya tarik utama, mengundang wisatawan untuk menjelajahi kekayaan budaya Ponorogo.

“Museum Reog akan segera selesai. Semoga dengan mengeksplorasi esensi Reog ini, kita dapat mendorong sektor pariwisata Ponorogo maju dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” tambah Bupati Sugiri.

Keselarasan pelestarian budaya, paparan internasional, dan pengembangan pariwisata menandakan masa depan yang menjanjikan bagi Reog Ponorogo, menggabungkan tradisi dengan platform global kontemporer untuk memperlihatkan warisan kaya Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini