POJOKKATA.COM, Magetan – Kasus kriminalitas terjadi di Kabupaten Magetan.
Seorang wanita bernama Aning Setyowati, warga Desa Sambirobyong, Kecamatan Sidorejo, menjadi korban pembegalan saat pulang kerja pada Senin (23/12/2024) malam.
Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 20.30 WIB itu terjadi di jalan persawahan dekat rumah korban.
Aning, seorang karyawan swasta, menceritakan bahwa awalnya ia merasa dibuntuti oleh seseorang.
“Sadar diikuti, saya langsung mempercepat motor. Tapi tiba-tiba pelaku menyerempet motor saya sampai oleng,” ungkapnya saat ditemui, Selasa (24/12/2024).
Setelah berhasil menghentikan korban, pelaku mencabut kunci motor dan mengancam Aning dengan senjata tajam. Dalam kondisi penuh ancaman, korban menyerahkan tas yang berisi dompet dan ponsel.
“Saya sangat takut, pelaku membawa senjata seperti belati yang panjang. Setelah mengambil tas saya, dia langsung kabur,” tambahnya.
Pelaku digambarkan sebagai pria muda berkulit putih, berpostur tinggi kurus, dan tidak menggunakan helm saat beraksi. Berdasarkan keterangan korban, pelaku beraksi seorang diri.
Kejadian tersebut meninggalkan trauma mendalam bagi korban. Bahkan, Aning memutuskan untuk berhenti bekerja karena takut harus pulang malam melewati jalan yang sama.
“Saya masih trauma, jadi saya putuskan resign demi keselamatan,” katanya.
Dwi Hermanto, Sekretaris Desa Sambirobyong, membenarkan insiden tersebut.
Ia menceritakan bagaimana warga panik mendengar suara tangisan dan teriakan korban.
“Korban berlari sambil menangis dan meminta tolong. Setelah tahu kronologinya, kami langsung membantu melapor ke Polsek Plaosan,” jelas Dwi.
Menindaklanjuti kejadian ini, pihak desa bersama linmas meningkatkan kewaspadaan di wilayah mereka. Kepala Desa dan Babinkamtibmas juga mendesak warga untuk lebih berhati-hati, terutama saat bepergian di malam hari. (*)
