POJOKKATA.COM, Magetan – Mario Suryo Aji, pembalap Moto2 kebanggaan Indonesia asal Magetan, pulang kampung untuk menjajal Sirkuit Parang di Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Minggu (5/1/2025). Bersama rekannya, Adenanta Putra, Mario menguji trek sepanjang 1.030 meter dengan 11 tikungan yang dirancang untuk memenuhi standar Ikatan Motor Indonesia (IMI).
Acara bertajuk “Tinjau Sirkuit Magetan” itu menjadi momen penting bagi pembangunan sirkuit yang saat ini baru mencapai 50 persen. Pemerintah Kabupaten Magetan telah menganggarkan Rp5 miliar tahun ini dan mengajukan tambahan Rp10 miliar dari bantuan Provinsi Jawa Timur untuk mempercepat penyelesaian sirkuit.
Ketua DPRD Magetan, Suratno, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa sirkuit ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam membangun infrastruktur olahraga yang berkualitas.
“Daripada kita ke Mandalika, kenapa tidak ke Magetan saja?” ujarnya, disambut tepuk tangan meriah masyarakat yang memadati lokasi.
Suratno menegaskan, pengembangan Sirkuit Parang akan terus didorong agar bisa mencapai standar nasional pada 2026.
“Kami akan segera bersilaturahmi ke Gubernur dan IMI Nasional untuk memastikan dukungan penuh. Ini adalah kebanggaan baru bagi Magetan,” katanya.
Antusiasme masyarakat terhadap acara uji coba ini pun luar biasa. Menurut laporan, kemacetan mencapai dua kilometer dari lokasi acara.
Suratno juga menyebutkan, pembangunan Sirkuit Parang telah menyerap anggaran puluhan miliar. Ia berharap kehadiran sirkuit ini dapat menggerakkan ekonomi lokal, selain mendongkrak prestasi olahraga otomotif di Magetan.
“Tidak hanya membangun prestasi olahraga, tapi juga memberikan dampak positif bagi ekonomi warga. Ini adalah langkah maju untuk Magetan,” tambahnya.
Dengan dukungan dari IMI dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, pembangunan Sirkuit Parang diharapkan selesai tahun ini.
“Kalau progres lancar, Insya Allah tahun 2026, sirkuit ini siap untuk kejuaraan nasional,” ujar Suratno.
Selain Ketua DPRD Magetan, acara ini juga dihadiri seperti Ketua IMI Jawa Timur Bambang dan Ketua IMI Jawa Tengah Frit, Pemkab Magetan dan pihak penting lainya. Kehadiran mereka mempertegas komitmen untuk menjadikan Sirkuit Parang sebagai pusat kegiatan otomotif berkelas di Jawa Timur. (Gal)
