POJOKKATA.COM, Ponorogo – Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Ponorogo periode 2024-2025 resmi dilantik, Sabtu (4/1/2024), di Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo.
Pelantikan ini dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk jajaran PDM, PDA, ortom Muhammadiyah, Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO), Direktur RS Muhammadiyah Ponorogo, serta Ketua Forum Keluarga Alumni IMM (Fokal IMM) Jawa Timur, H. Suli Daim, S.Pd., M.M.
Dalam sambutannya, Suli Daim yang juga anggota Fraksi PAN DPRD Jawa Timur, mengaku nostalgia dengan masa-masa aktif menjadi aktivis IMM di era 90-an. Ia menekankan pentingnya peran IMM dalam membangun bangsa dengan semangat perjuangan yang selaras dengan kepentingan rakyat.
“IMM harus mampu mewarnai kebijakan publik dan meluruskan kiblat bangsa agar tetap berpihak pada rakyat. Tugas ini sama seperti DPR. Kalau ingin menjadi anggota DPR, mulailah aktif di organisasi mahasiswa. Ini saatnya kalian mencatat sejarah sebagai lokomotif perubahan,” tegas Suli di hadapan para pengurus IMM yang baru dilantik.
Ia juga mendorong pengurus untuk berani melangkah dan menghadapi tantangan, termasuk menghadapi pihak-pihak yang mungkin menghalangi perjuangan.
“Jangan pernah takut bergerak, jangan gentar meski berhadapan dengan aparat. Perjuangan itu tidak mudah, tapi harus dijalani dengan penuh keyakinan,” imbuh mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur itu.
Suli Daim mengingatkan bahwa menjadi aktivis tidak hanya soal diskusi panjang hingga larut malam atau berkumpul di warung kopi, tetapi juga harus diimbangi dengan tanggung jawab akademik dan ibadah.
“Jangan lupa kewajiban utama sebagai mahasiswa, yaitu belajar. Selain itu, aktivis juga harus menjaga ibadah. Sholat tahajud adalah kewajiban bagi seorang aktivis agar pikiran tetap jernih dalam mengambil keputusan,” pesannya.
Menurut Suli, kedekatan dengan Allah menjadi kunci sukses. Ia menekankan bahwa kesungguhan dalam bekerja harus diiringi dengan keimanan.
“Orang sukses adalah orang yang bekerja keras dan tetap dekat dengan Allah,” tandasnya.
Melihat wajah-wajah baru di jajaran pengurus PC IMM Ponorogo, Suli optimistis bahwa mereka akan mampu membawa perubahan nyata. Ia berharap IMM menjadi garda terdepan dalam advokasi dan pembelaan terhadap masyarakat tertindas.
Pelantikan ini sebagai tonggak penting bagi IMM Ponorogo untuk melanjutkan gerakan mahasiswa berbasis nilai Islam dan keberpihakan pada rakyat. (*)
