Pakai Dana BTT, Pemkab Magetan Bakal Perbaiki Ruang Kelas Roboh SDN Ngelang 1

0

POJOKKATA.COM, Magetan – Pasca-robohnya atap ruang kelas di SDN Ngelang 1, Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahragaan (Dikpora) Kabupaten Magetan memastikan perbaikan akan segera dilaksanakan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Suwata, saat meninjau kondisi sekolah pada Kamis (13/02/2025). Perbaikan tersebut direncanakan menggunakan dana cadangan atau BTT (Biaya Tak Terduga) yang diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan.

Suwata menjelaskan bahwa SDN Ngelang 1 sebelumnya telah diajukan untuk perbaikan melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Namun, karena kondisi bangunan yang sudah sangat buruk, perbaikan sekolah tersebut harus didahulukan.

“Sekolah yang rusak, kebetulan SDN Ngelang 1 sudah diusulkan secara reguler, tapi sebelum diperbaiki, ternyata sudah harus didahulukan karena memang kondisi bangunan sudah sangat buruk,” ujarnya.

Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan menyatakan bahwa prioritas utama kini adalah memastikan siswa tetap memiliki tempat yang layak untuk belajar. Meskipun demikian, pihak Dikpora akan berusaha memetakan solusi sementara jika memungkinkan.

“Siswa butuh tempat belajar, sementara tempat belajarnya rusak. Kami akan memapping jika masih memungkinkan untuk diatur. Namun, untuk mengatasi ini sesegera mungkin, pembangunannya nanti mungkin akan melalui BTT atau dana cadangan,” terang Suwata.

Perbaikan ini juga melibatkan koordinasi dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah) Kabupaten Magetan, yang diharapkan dapat segera mengimplementasikan perbaikan.

Selain itu, Suwata juga mengingatkan kepada seluruh sekolah di Magetan untuk secara rutin memeriksa kondisi bangunan mereka. Pemeriksaan berkala sangat penting agar potensi kerusakan bangunan dapat segera terdeteksi.

“Kami sudah sering menyampaikan kepada semua kepala sekolah untuk mengecek kondisi bangunannya, agar keselamatan anak-anak tidak terancam. Operator diharapkan selalu update kondisi Dapodik-nya, khawatirnya kondisi rusak tapi tidak ada perubahan sehingga tidak diketahui,” tegas Suwata. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini