POJOKKATA.COM, Ponorogo – Sugiri Sancoko kembali dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto sebagai Bupati Ponorogo periode 2025-2030, Kamis (20/2/2025), di Istana Negara, Jakarta.
Sugiri, yang akrab disapa Kang Giri, berhasil mempertahankan posisinya setelah memenangkan Pilkada 2024, menjadikannya satu-satunya bupati dalam dua dekade terakhir yang menjabat selama dua periode berturut-turut.
Kang Giri, yang merupakan putra asli Ponorogo, lahir di Desa Gelang Kulon, Kecamatan Sampung, memulai perjalanan politiknya dengan tekad besar untuk mengabdi di daerah kelahirannya.
Sebelumnya, ia berkarier sebagai wartawan dan pengusaha di bidang periklanan, sebelum terjun ke dunia politik dan menjadi anggota DPRD Jawa Timur pada periode 2009-2014 dan 2014-2015.
Dorongan untuk berbuat lebih bagi Ponorogo membuat Kang Giri maju dalam Pilkada Ponorogo 2015 meski saat itu ia belum berhasil.
Namun, dalam Pilkada 2020, bersama Lisdyarita, ia mampu memenangkan kontestasi dengan dukungan koalisi minimalis dari PDI Perjuangan, PAN, PPP, dan Hanura, serta berhasil meraih 61,7 persen suara dengan hanya 9 kursi dukungan di DPRD.
Selama masa jabatannya, Kang Giri dikenal dengan berbagai program pembangunan yang memajukan daerah, seperti Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) yang terletak di Gunung Gamping, Sampung.
Selain itu, ia juga dikenal dekat dengan masyarakat dan memiliki sapaan khas “Prenn” (teman) yang menunjukkan kedekatannya dengan warganya.
Pada Pilkada 2024, dukungan Kang Giri semakin luas dengan bergabungnya partai besar seperti PDI Perjuangan, PKB, Demokrat, Gerindra, Golkar, PPP, dan PKS, serta partai non-parlemen seperti PSI, Ummat, Gelora, dan Perindo.
Kemenangan tersebut membawa Kang Giri kembali ke kursi bupati untuk periode kedua.
Dalam pidato pelantikannya, Kang Giri menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Ponorogo atas kepercayaan yang diberikan.
Ia berjanji untuk melanjutkan pembangunan dengan program-program inovatif di periode kedua ini, dengan tekad untuk menjadikan Ponorogo lebih maju.
“Menjadi bupati harus bisa berada di semua sisi, baik di tengah masyarakat maupun di level kebijakan. Kami akan terus bekerja demi Ponorogo yang lebih maju,” ujar Kang Giri.
Tak lupa, Kang Giri juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dengan wakil bupati, Lisdyarita, dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Hari ini Bu Rita masih bersama kami. Alhamdulillah, beliau adalah sosok perempuan terbaik yang mampu mendampingi kami dan mewakili suara kaum perempuan di Ponorogo,” tambahnya. (Gal/PK)
