POJOKKATA.COM, Magetan – Menindaklanjuti Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2024, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan mulai menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mitra kerja masing-masing komisi. Salah satunya, Komisi B yang melaksanakan RDP bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Kamis (10/4/2025).
OPD yang hadir dalam forum tersebut di antaranya Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP), Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), serta Dinas Koperasi dan UMKM (Dinkop).
Ketua Komisi B DPRD Magetan, Rita Haryati, mengapresiasi capaian kinerja sejumlah OPD yang dinilainya sudah menunjukkan progres cukup baik.
“Rata-rata capaian mereka sudah 95 persen. Memang ada yang belum tercapai, tapi secara umum kami melihat upaya mereka patut diapresiasi,” terang Rita.
Ia mencontohkan beberapa kendala teknis yang memengaruhi kinerja OPD, seperti di sektor peternakan yang mengalami keterlambatan panen ikan lele.
Selain itu, di Disnakkan, bantuan tidak terserap optimal karena kurangnya kelengkapan administrasi.
Situasi serupa juga terjadi di Dinas Koperasi, di mana beberapa kelompok penerima hibah enggan memperbarui dokumen administratif mereka.
“Di Dinas Perdagangan, pasar mengelola banyak hal, jadi kalau ada kendala itu hal wajar. Yang penting solusinya segera dicari,” jelasnya.
Sementara itu, di sektor pertanian, Komisi B mencatat adanya progres positif. Bantuan pupuk dan hibah pertanian berhasil tersalurkan dengan baik, bahkan beberapa indikator melampaui target, termasuk retribusi.
Sektor pariwisata, khususnya di objek wisata Telaga Sarangan, masih belum mencapai target. Cuaca menjadi salah satu faktor utama penyebab turunnya kunjungan wisatawan. Namun, secara keseluruhan, Rita menyebut capaian kinerja dinas terkait tetap tinggi.
Menutup pernyataannya, Rita berpesan agar setiap OPD responsif terhadap aduan masyarakat.
“Kalau ada keluhan dari masyarakat, jangan tunggu lama-lama. Segera ditangani, karena fungsi kita adalah melayani,” tegasnya.
DPRD juga menyampaikan terima kasih serta apresiasi tinggi atas kinerja seluruh perangkat daerah selama tahun anggaran 2024. Harapannya, evaluasi ini dapat menjadi pijakan dalam penyusunan dan pelaksanaan APBD Tahun 2025 agar lebih tepat sasaran dan berpihak kepada masyarakat. (Gal/PK)
