Menuju SAKIP A, Wamen Ossy Dorong Lima Strategi Kinerja Berdampak

0

POJOKKATA.COM, JAKARTA – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menargetkan predikat tertinggi dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), yakni predikat A. Tak sekadar mengejar nilai administratif, upaya ini juga dimaknai sebagai bentuk transformasi tata kelola birokrasi agar lebih berdampak dan dipercaya publik.

Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, menyampaikan hal tersebut saat membuka webinar bertajuk Roadmap Menuju Predikat SAKIP A, Selasa (1/7). Kegiatan ini diselenggarakan oleh BPSDM ATR/BPN bekerja sama dengan Biro Perencanaan dan Kerja Sama, dan diikuti sekitar 1.000 peserta dari berbagai unit kerja.

Dalam paparannya, Wamen Ossy menjabarkan lima strategi utama yang akan menjadi fondasi menuju SAKIP A, yakni:

  1. Leadership Commitment
  2. Perencanaan dan Penganggaran Berbasis Kinerja
  3. Digitalisasi dan Pengambilan Keputusan Berbasis Data
  4. Monitoring dan Evaluasi Berbasis Evidence
  5. Reward and Consequence Management

“Dengan lima strategi ini, saya yakin budaya kerja di Kementerian ATR/BPN akan semakin terukur, memberikan dampak nyata, dan membanggakan,” ujar Ossy dalam keynote speech-nya.

Lebih dari sekadar akronim, menurut Ossy, SAKIP adalah mindset baru dalam birokrasi. Ia menyebut, perjuangan menuju predikat A akan menantang karena menyangkut perubahan budaya kerja dan konsistensi seluruh elemen organisasi. Namun, hasilnya akan menjadi bukti nyata dari akuntabilitas dan pelayanan publik yang berkualitas.

“Kita sedang bicara soal kepercayaan rakyat, efektivitas program nasional, dan warisan organisasi yang akan terus dikenang,” tandasnya.

Kepala BPSDM ATR/BPN, Agustyarsyah, turut menyampaikan bahwa webinar ini merupakan langkah konkret dalam menyusun roadmap SAKIP yang realistis dan progresif. Menurutnya, kolaborasi dan pemanfaatan sumber daya secara optimal jadi kunci dalam menciptakan implementasi SAKIP yang berkelanjutan.

“Kami harap peserta aktif menyerap ilmu dan segera mengaplikasikannya di unit kerja masing-masing,” ujarnya.

Webinar ini juga menghadirkan sejumlah pejabat kunci sebagai narasumber, antara lain Sekretaris Jenderal Pudji Prasetijanto Hadi, Inspektur Jenderal Dalu Agung Darmawan, dan Inspektur Wilayah I Arief Mulyawan, yang memaparkan kebijakan dan strategi tindak lanjut evaluasi SAKIP di lingkungan ATR/BPN.

Dengan semangat kolektif dan strategi yang terukur, Kementerian ATR/BPN optimistis predikat SAKIP A bukan sekadar target, tapi hasil dari kerja cerdas dan terarah. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini