Haul Gubernur Soerjo ke-77 di Magetan, Semangat Nasionalisme Digemakan Gus Kautsar

0

POJOKKATA.COM, Magetan – Peringatan Haul ke-77 Gubernur Soerjo kembali digelar di kompleks makam R.M.T.A Soerjo, Magetan, Selasa (18/11) malam. Ratusan warga memadati area makam untuk mengenang perjuangan Gubernur pertama Jawa Timur yang gugur dibunuh PKI pada 1948.

Acara yang menjadi rangkaian Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur itu menghadirkan tausiah dari Gus Muhammad Abdurrahman Al Kautsar, pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Kediri.

Dai kharismatik yang akrab disapa Gus Kautsar itu mengajak jamaah meneladani jejak perjuangan para tokoh bangsa, khususnya Gubernur Soerjo.

Dalam ceramahnya, Gus Kautsar menekankan pentingnya memahami sejarah sebagai fondasi membangun masa depan.

Ia menyinggung prinsip jas merah yang kemudian ia sambung dengan jas hijau, yang bermakna agar masyarakat tidak melupakan jasa para ulama.

Menurutnya, kekompakan antara pemimpin dan ulama sejak dulu menjadi syarat utama kokohnya masyarakat.

“Semua usaha kita tidak akan pernah sempurna kalau tidak belajar dari apa yang dilakukan para pendahulu,” ujarnya.

Gus Kautsar juga mengingatkan bahwa para pemimpin harus menjadikan kepedulian dan kasih sayang sebagai dasar pengabdian.

Ia mencontohkan Gubernur Soerjo sebagai tokoh yang hidup dan wafat dengan penuh pengabdian hingga syahid.

“Ini uswah bagi kita semua. Pemimpin itu niatnya harus syafaqoh, berangkat dari cinta kepada masyarakatnya,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa kebijakan seorang pemimpin, meski hanya diputuskan dalam beberapa detik, dapat membawa manfaat hingga puluhan tahun ke depan. Oleh karena itu, menurutnya, pendidikan dan peningkatan kualitas SDM harus menjadi prioritas utama pemerintah.

Di penghujung ceramah, Gus Kautsar menegaskan bahwa pemimpin sejati adalah mereka yang tidak menginginkan masyarakat merasakan kesusahan yang tidak ingin mereka alami sendiri.

“Itu semua sudah dilewati Gubernur Suryo,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Jawa Timur Deni Wicaksono yang hadir dalam acara tersebut menyebut haul ini sebagai agenda tahunan yang digelar bersama DPRD Jawa Timur dan Pemprov Jatim bekerja sama dengan Pemkab Magetan.

Menurutnya, meski diguyur hujan deras, antusiasme masyarakat tetap tinggi.

“Tahun depan akan kita buat lebih meriah lagi dengan gotong royong semua pihak,” kata Deni.

Ia menambahkan bahwa seluruh kabupaten di Jawa Timur saat ini sedang bertumbuh, meski menghadapi tantangan efisiensi anggaran dan penurunan TKD.

Karena itu, ia mendorong pemerintah kabupaten bersama DPRD untuk terus berinovasi dan menentukan prioritas pembangunan dengan tepat.

“Kita support penuh agar program provinsi bisa memberi dampak besar bagi Kabupaten Magetan,” pungkasnya. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini