Paripurna DPRD Ponorogo Sahkan Raperda APBD 2024 dan KUA-PPAS 2025

0

POJOKKATA.COM, PONOROGO – Dua agenda penting sekaligus disahkan dalam sidang paripurna DPRD Ponorogo yang digelar Kamis (12/6/2025) di Aula Bappeda Litbang. Yakni pengesahan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 dan penandatanganan nota kesepakatan bersama perubahan KUA dan PPAS tahun anggaran 2025.

Dalam paripurna tersebut, seluruh fraksi DPRD menyatakan sepakat mengesahkan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2024 menjadi perda.

Persetujuan tersebut merupakan hasil kerja keras panitia khusus (pansus) yang sebelumnya menyampaikan enam poin rekomendasi.

Di antaranya penguatan pengawasan atas temuan BPK, akselerasi pemulihan ekonomi sektor unggulan, optimalisasi sektor pariwisata dan UMKM, perbaikan sistem pelaporan pajak, strategi perbaikan jalan rusak, hingga penyerapan aspirasi masyarakat secara maksimal.

Ketua DPRD Ponorogo, Dwi Agus Prayitno, menyampaikan bahwa pembahasan KUA-PPAS kali ini lebih awal dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal itu merujuk pada surat dari Menteri Dalam Negeri yang meminta percepatan proses penyusunan anggaran.

“Biasanya dibahas Agustus, sekarang dimajukan ke Juni. Targetnya pertengahan Juli sudah dibawa ke provinsi. Ada arahan langsung dari Mendagri,” terang Dwi Agus yang akrab disapa Kang Wie.

Menurutnya, percepatan tersebut tak hanya soal administrasi semata. Ada sejumlah pos penting dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) yang perlu segera ditata ulang. Mulai dari masuknya silpa hibah KPU, sisa anggaran jaminan RS Ngrayun, hingga pendapatan dari dividen yang bisa digunakan untuk menambal kebutuhan belum teranggarkan dalam APBD induk 2025.

“Termasuk rekomendasi dari Banggar, terutama yang berkaitan dengan hibah, juga akan menjadi fokus dalam pembahasan PAK,” tegasnya.

Kang Wie tak lupa mengapresiasi kinerja anggota dewan periode 2024–2029. Di tengah jadwal yang padat dan waktu yang mepet, mereka mampu merampungkan target dengan kerja ekstra. Selama tiga hari terakhir, rapat-rapat dilakukan maraton dari pagi hingga malam, mulai sidang paripurna, pansus, hingga rapat Banggar.

“Dalam dua hari saja kita berhasil menuntaskan dua agenda penting. Ini menunjukkan semangat dan komitmen untuk pelayanan publik dan pembangunan daerah yang lebih baik,” tandasnya. (Gal/PK)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini