POJOKKATA.COM, Magetan – Objek wisata Telaga Sarangan di Magetan, yang terletak di kaki Gunung Lawu sebelah timur, menjadi tujuan utama pengunjung, terutama pada akhir pekan dan hari libur. Daya tarik Telaga Sarangan terletak pada keindahan alam dan suasana sejuk yang menjadikannya tempat liburan favorit. Namun, terdapat kendala yang mengurangi kenyamanan pengunjung, terutama pada malam hari, yaitu minimnya lampu penerangan di sekitar telaga dan akses jalan menuju lokasi.
Ketua DPRD Magetan, Sujatno, menyatakan bahwa kurangnya penerangan di kawasan Telaga Sarangan dapat mengurangi kenyamanan dan keindahan objek wisata tersebut.
“Para pengunjung Sarangan tidak akan nyaman ketika jalur seputaran telaga gelap,” ujar Sujatno.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan harus memperhatikan kondisi ini dengan serius dan memastikan jalan seputaran telaga terang benderang. Menurutnya, penerangan yang memadai akan mempercantik objek wisata yang menjadi ikon Magetan dan menarik lebih banyak wisatawan.
Sujatno juga menekankan pentingnya peningkatan lampu penerangan di sekitar telaga dan akses jalan.
“Pemkab harus perhatikan, jadi tidak gelap seperti sekarang ini,” kata Sujatno saat berkunjung ke Telaga Sarangan pada malam hari.
Ia yakin bahwa jika kawasan telaga terang benderang, keindahan Telaga Sarangan akan semakin bertambah, menarik lebih banyak wisatawan pada malam hari.
Di tempat berbeda, Kepala Bidang Pengelolaan Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan, Eka Radityo, menjelaskan bahwa pembangunan penerangan jalan umum (PJU) di Telaga Sarangan dilakukan secara bertahap.
“Tahun lalu (2023) sudah dibangun lampu keliling oleh Dishub, dan tahun ini ada CSR Bank Jatim dengan pembangunan penerangan di sepanjang pintu masuk Objek Wisata Sarangan,” ungkapnya.
Eka Radityo menambahkan bahwa banyak pelaku usaha wisata juga mengusulkan penambahan penerangan di Telaga Sarangan.
“Karena memang sebelumnya sangat minim, alhamdulillah sedikit-sedikit bisa ditambal, karena memang kita tidak bisa sekaligus,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa Pemkab Magetan telah membagi tugas dalam pembangunan infrastruktur di wilayah Magetan, seperti jalan dan trotoar yang disiapkan oleh DPUPR, dan PJU oleh Dishub.
Dengan peningkatan penerangan, diharapkan Telaga Sarangan dapat menjadi destinasi wisata yang lebih nyaman dan menarik, baik di siang maupun malam hari. Hal ini akan mendukung pertumbuhan pariwisata di Magetan dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.
