POJOKKATA.COM, Magetan – Festival Batik Khas Magetan kembali digelar dengan kemeriahan dan semangat baru dalam rangka 3rd Bupati Magetan Cup ‘Sparkling Magetan’. Bertempat di Alun-Alun Magetan pada Kamis (8/8/2024) malam, festival ini menampilkan berbagai kreasi batik dengan tema “Batik Casual”, yang memberikan nuansa segar dan modern pada busana tradisional.
Festival ini menjadi wadah bagi para peserta untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui batik khas Magetan. Dengan penuh percaya diri, mereka memamerkan karya mereka di atas catwalk, menunjukkan bahwa batik tidak hanya identik dengan kesan formal, tetapi juga bisa tampil kasual dan stylish.
Acara ini diselenggarakan oleh DPC Katalia bekerja sama dengan Asosiasi Ahli Rias Pengantin Modifikasi dan Modern Indonesia serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Magetan. Tercatat, sekitar 75 peserta dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA sederajat, ambil bagian dalam kompetisi ini.
Ketua DPC Katalia Magetan, Sri Ratna Wijayanti, menegaskan bahwa tujuan utama dari acara ini adalah untuk mendorong bakat dan kreativitas generasi muda.
“Kami ingin anak-anak muda lebih percaya diri, kreatif, dan imajinatif. Selain itu, kami juga ingin mengangkat citra dan semangat pengerajin batik khas Magetan agar semakin dikenal luas,” ujarnya.
Pj. Bupati Magetan, Hergunadi, yang turut hadir memberikan apresiasi tinggi terhadap kolaborasi berbagai pihak dalam penyelenggaraan festival ini.
Menurutnya, Festival Batik Khas Magetan mampu mendukung pengembangan 17 sub-sektor ekonomi kreatif, khususnya dalam bidang fashion. Ia juga menambahkan bahwa motif batik memiliki daya tarik yang eksklusif karena setiap coraknya unik dan bervariasi.
“Dengan tema ‘Batik Casual’, kami berharap masyarakat dapat tampil lebih menarik dan berbeda karena batik memberikan kebebasan dalam berkreasi tanpa pola yang seragam,” kata Hergunadi.
Festival Batik Khas Magetan ini bukan sekadar ajang unjuk bakat, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen untuk melestarikan warisan budaya sekaligus menginspirasi generasi muda untuk terus berinovasi dan bangga mengenakan batik dalam kehidupan sehari-hari.
