POJOKKATA.COM, Magetan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magetan, Jawa Timur, telah memulai proses rekrutmen anggota badan ad hoc untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Tahap awal rekrutmen ini adalah penerimaan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Menurut Ketua KPU Magetan, Fahrudin, pendaftaran anggota PPK Pilkada akan berlangsung mulai tanggal 23 hingga 29 April 2024. Proses seleksi akan meliputi penelitian administrasi, seleksi tertulis, dan wawancara.
Pihaknya mengajak Warga Negara Indonesia yang memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai anggota PPK. Ini termasuk warga yang sebelumnya telah bertugas pada Pemilu 2024. Seleksi ini ditekankan bersifat terbuka, memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang untuk berpartisipasi.
“Setiap kecamatan di Kabupaten Magetan akan memiliki lima anggota PPK. Jumlah total anggota PPK yang akan dipilih sebanyak 90 orang, termasuk 90 lagi sebagai cadangan,” ungkapnya.
Fahrudin menjelaskan bahwa tugas anggota PPK pada Pilkada serupa dengan tugas pada Pemilu sebelumnya.
Secara finansial, anggota PPK akan mendapatkan gaji yang bersumber dari APBD. Hal ini berbeda dengan PPK pada Pemilu sebelumnya yang bersumber dari APBN.
“Gaji untuk ketua PPK adalah Rp2,5 juta dan anggota PPK adalah Rp2,2 juta.”
Fahrudin juga menjelaskan bahwa ada pertimbangan khusus terkait catatan atau permasalahan yang dimiliki oleh anggota PPK pada Pemilu sebelumnya. “Meskipun demikian, syarat administrasi yang terpenuhi akan membuat KPU Magetan tidak bisa menolak secara langsung, namun akan ada penyaringan pada seleksi berikutnya,” jelasnya.
Calon pendaftar diharapkan mengunggah berbagai persyaratan dokumen pendaftaran secara online melalui akun SIAKBA. Dokumen fisik juga dapat diserahkan langsung ke Sekretariat KPU setempat sebelum pelaksanaan tes tertulis.
Informasi lebih lanjut mengenai syarat dan tahapan seleksi dapat diakses melalui media sosial resmi atau website KPU Magetan. Para calon diharapkan untuk melengkapi dokumen dan memahami tahapan seleksi dengan baik untuk memastikan partisipasi yang lancar dalam Pilkada 2024.
